Tiram mutira dalam bahasa latin disebut Familia Pteriidae merupakan kerang mutiara yang menghasilkan mutiara yang sering di budidayakan. Jenis-jenis Mutiara sesuai asalnya adalah:
adalah jenis mutiara yang biasanya ditemukan pada hewan jenis
kerang-kerangan dari laut lepas (paling banyak dihasilkan di perairan
laut selatan) Mutiara dari perairan laut Indonesia biasanya memiliki
warna kemilau keemasan, warna mutiara ini sangat menetukan harga jual.
Selain itu, kualitas permukaan dan bentuk mutiara juga faktor lain yang
mempengaruhi harga, semakin mulus dan berbentuk bulat utuh maka akan
semakin mahal harga mutiara. Biasanya mutiara jenis ini dijual dengan
mengukur berat mutiara, semakin besar nilai gramnya maka akan semakin
mahal juga harga mutiara.
adalah jenis mutiara alam yang sering kita jumpai di pasaran.
Harganya jauh lebih murah dibandingkan dengan mutiara air laut. Mutiara
ini biasanya dihasilkan dari peternakan tiram, yang proses pembuatannya
melibatkan peranan manusia. Biasanya peternak-peternak mutiara jenis ini
menyuntikkan zat tertentu atau menyisipkan kerikil/batu pada
tiram-tiram mudayang memicu berkembangnya mutiara-mutiara bersama tiram
yang tumbuh. Peternakan tiram ini biasanya dilakukan di air tawar,
sehingga orang lazim menyebut hasil budidaya mutiara jenis ini sebagai
mutiara air tawar.
Dari Kerang Air Laut :
- Pinctada maxima
- Pinctada margaritifera
- Pictada fucata
- Pictada penguin
- Margaritifera margaritefera
- Hyriopsis cumingii
- Cristaria plicata
Budidaya
Mutiara dari Lombok Barat termasuk yang paling elok di Indonesia.
Sebab, mutiara dari Teluk Nara dibudidayakan secara alami. Banyak
investor asing yang tertarik menanamkan modal di industri itu. Di tengah
air laut yang tenang, ratusan bola pelampung berwarna biru dan hitam
mengapung di sepetak keramba yang “berenang” 100 meter dari bibir
pantai. Di bawah pelampung-pelampung itulah ratusan indukan kerang dari
jenis Pinctada maxima diikat dalam jaring-jaring khusus.
Setelah 40 hari dirawat di bak-bak khusus dalam laboratorium,
kerang-kerang penghasil mutiara itu memang harus “ditanam” di laut
lepas. Biasanya di kedalaman 5 meter atau 10 meter jika laut sedang
kotor. Di situlah kerang-kerang tersebut dibiarkan hidup dan tumbuh
dengan makanan plankton-plankton yang ada.
Setelah umur kerang mencapai 2 tahun, peternak biasanya melakukan
proses operasi yaitu proses injeksi nukleus ke dalam organ seksual
kerang. Tujuannya, nukleus bisa diselimuti selubung-selubung alamiah
dari kerang. Karena itu, pembudidayaan kerang secara alami bisa memakan
waktu hingga empat tahun atau lebih. Besarnya kerang yang siap panen pun
bervariasi. Namun, kerang yang dihasilkan perairan Indonesia rata-rata
berdiameter 10″11 milimeter.
Mutiara yang baik harganya memang selangit. Mutiara berdiameter 18
milimeter, misalnya, dibanderol Rp 24 juta per biji. Untuk ukuran 16
milimeter dihargai Rp 18 juta, sedangkan yang 14 milimeter berharga Rp
10 juta. Tapi, yang paling dahsyat adalah mutiara jenis baroque yang
dibanderol Rp 59 juta dengan ukuran 16 milimeter. Baroque termasuk jenis
mutiara langka karena bentuknya yang tidak bulat sempurna.
Grading/Level Mutiara
Memilih mutiara yang bagus dan
berkwalitas tidaklah mudah ,ada banyak faktor yang menentukan , ada tiga
faktor yang paling berpengaruh untuk menentukan sebuah mutiara yang
berkwalitas dan bagus yaitu ( LUSTER /Kemilau , SURFACE /Permukaan
,DRILLING/Pengeboran )
Ketiga faktor ini sangat mempengaruhi
harga dan kwalitas disamping , COLOR/Warna ,SIZE /Ukuran,SHAPE/bentuk ,
NACRE / Ketebalan lapisan mutiara ( ini hanya bisa dilihat oleh para
ahli di laboratorium )
Berdasarkan faktor Grading / Level Mutiara dapat dibagi seperti tabel dibawah ini :
LUSTER
|
SURFACE
|
DRILLING
|
|
AAA | VeryHight -Exellent | 98%-100% Free | set clean – virtually clean |
AA+
|
Very high – High | 95% – 98% Free | set clean – nearly clean |
AA | Very high – High | 95% – 90% free | set nearly clean |
A+ | Very High – Medium | 85% – 90% free | set nearly clean |
A | Poor-Very High | 80% – 85% free | set nearly clean |
|
|
KIRI:LUSTER/kemilau yang exellent. KANAN:LUSTER/kemilau poor /biasa . |
|
|
|
Mutiara yang berkwalitas sangatlah mulus , tanpa cacat ,titik titik kecil ,ataupun goresan kwalitas ini dapat disebabkan oleh faktor alam / manusia. faktor alam seperti ,proses pembudidayaan yang benar dengan kondisi yang baik dan normal (cuaca , kebersihan air , suhu ,gangguan manusia/biota laut lainnya) bagi kerang mutiaranya sedangkan faktor manusia seperti proses penyortiran, penyimpanan, sampai proses drilling/pengeboran untuk dikombinasikan dengan material lain menjadi perhiasan mutiara yang indah
|
|
|
|
Semua mutiara yang akan dijadikan
perhiasan akan didrilling / dibor ,untuk inilah diperlukan ketepatan
tempat drilling / pengeboran yang tepat sehingga kesalahan drill spot yang dapat mengurangi /bahkan menghilangkan nilai mutiara yang ada pada sebuah mutiara ini sangat penting karena proses ini hanya dapat dilakukan sekali untuk 1
mutiara , kesalahan dapat berakibat fatal ,karena mutiara tidak dapat dipakai lagi. seorang driller akan membutuhkan waktu memilih spot yang tepat , sehingga mutiara dapat diperlihatkan pada posisi yang sempurna karena kemilau terbaiknya terlihat dari berbagai sisi dan spot atau
cacat alaminya tidak terlihat atau sedikit tersembunyikan oleh casting /ikatannya .inilah yang menjadikannya perhiasan yang berkwalitas dan berharga tinggi .
|
|
|
#### JENIS-JENIS MUTIARA ####
|
|
Dihasilkan oleh tiram
mutiara /Oyster yang bernama latin Pinctada Maxima dengan masa
pertumbuhan sampai proses pembudidayaan sekitar 3-6 tahun adalah Mutiara
yang paling berharga dibandingkan dengan jenis Mutiara lain seperti
Tahiti ataupun Akoya di pasaran dunia sekarang. Faktor yang mempengaruhinya adalah warna, ukurannya yang besar, lokasi pembudidayaan yang terbatas seperti .Indonesia, terutama pulau Lombok dan Sumbawa, selain, Sulawesi, Jawa dan Irian jaya dan juga di Australia , Filipina, Vietnam , Thailand . Jenis /warna dari Mutiara Laut Selatan yang terkenal akan nilainya dan kelangkaannya adalah warna Emas / Golden ,South Sea Pearl .
|
|
|
|
Dihasilkan oleh tiram mutiara /Oyster bibir hitam yang bernama latin Pinctada Margaritifera adalah jenis mutiara yang disimpulkan menjadi yang paling berharga kedua setelah South Sea Pearl , dalam hal budidaya . Walaupun bernama Tahiti , tidak semua berasal dari Tahiti namun Tahiti
menjadi Pusat perdagangan /distribusi jenis Mutiara Tahiti ini jenis ini dibudidayakan di French Polynesia ,Cook Island ,Japan , Thailand dan Philipphines . untuk jenis ini yang paling banyak dicari dan bernilai tinngi adalah mutiara dengan warna PEACOCK /merak
|
|
|
|
Dinamakan sesuai dengan nama Tiram Mutiaranya / oysternya , yang bernama Akoya, merupakan Mutiara yang membuat Jepang Sangat terkenal akan Produksi Mutiara dan Kwalitasnya . Setelah Kokichi Mikimoto ,memperkenalkan kepada dunia dan mematenkan
Proses pembudidayaan Mutiara yang pertama kali dilakukan pada Akoya
membuat mutiara jenis ini sangat terkenal dikalangan para bangsawan
terutama untuk jenis mutiara akoya yang dikenal dengan HANADAMA GRADE atau level
untuk jenis Mutiara Akoya yang tertinngi .dan hanya dikeluarkan oleh
MIKIMOTO .dari jepang untuk sertifikasinya .
|
|
|
|
Mutiara Air Tawar adalah mutiara yang dibudidayakan diair tawar seperti di danau , tambak dll. Jenis mutiara ini mendominasi dan paling banyak beredar dipasaran karena waktru pembudidayaan cukup singkat dan dalam satu tiram / oyster menghasilkan minimal 5-10 butir mutiara , yang beraneka warna dari putih,pink,hitam, ungu dll.dalam
segala ukuran dan bentuk ,namun jenis mutiara ini sangatlah langka
berbentuk bulat yang sempurna , walaupun harganya tergolong murah
,bentuk mutiara air tawar yang bulat /HANADAMA GRADE sangatlah langka
dan bernilai jual yang tinngi .
|
|
|
|
Mabe adalah mutiara yang
tumbuh terbalik kedalam tiramnya sehingga terbentuk setengah lingkaran
,sering dugunakan sebagai setting untuk anting-anting ataupun perhiasan
lainnya ,sehingga setengah lingkarannya tidak terlihat . kebanyakan
berasal dari ,kerang mutiara air laut . berwarna beragam dari putih
sampai keunguan dan ditemukan banyak dari pembudidayaan di
Australia,Indonesia ,jepang dll. walaupun bentuknya besar dan berwarna indah namun dari segi nilai
jualnya tidaklah senilai dengan mutiara yang penuh ataupun bentuk lain
seperti drop,offround , kesii ,baroque dll.
(berbagai sumber)
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar